![]() |
Demikian pernyataan yang disampaikan Anggota DPRD Malra, Balkud Ohoitenan,SH, kepada Media ini,lewat Sambungan Telepon Watshapnya," Selasa 08 Juli 2025.
Beliau mengatakan, Selaku Anggota DPRD Malra menilai Kepala Bappeda tidak koperatif dan tidak mendukung Visi-Misi Bupati Dan Wakil Bupati Malra. Di mana salah satu yang menjadi program perioritas dalam Visi-Misi ialah sistim digitalisasi.
"Saya telah layangkan tiga Profosal kerja sama Dengan tiga jenis aplikasi dan merek kepada beberapa Dinas untuk mengusulkan Program Yang akan menggunakan Sistem Digitalisasi. Seperti Badan pendapatan Daerah dinas Pendidikan dan yang lain.
Tujuannya untuk dapat mempermudahkan seluruh pedagang atau kelompok usaha dan Masyarakat yang hendak melakukan pembayaran Juran pajak dan retribusi dan pajak Bumi dan bangunan. Khususnya di Dinas Pendidikan, aplikasi yang di tawarkan guna dapat membantu anak-anak dalam belajar Bahasa Inggris menggunakan aplikasi tersebut," ucap Balkud Ohoitenan, SH.
Anggota DPRD Malra ini membandingkan, apakah masyarakat di desa Danar yang hendak membayar PBB sebesar Rp: 50.000, akan tetapi jarak yang di tempuh sangat jauh, maka tentu harus menghabiskan Rp:100.000 untuk membayar tranportasi, biaya makan dan lain-lain.
"Apa arti dan asas manfaatnya, terdapat di setiap Desa ada Toer jaraingan telekomunikasi berdiri tapi tidak Bermanfaat.
Manfaatnya adalah ketika ada aplikasi yang di gunakan maka tentu dapat membantu masyarakat dalam pembayaran Juran pajak dan retribusi serta PBB Dan juga sistim pembayaran pada PADM," terangnya.
Ohoitenan menambahkan, koordinasi dan komunikasi telah di lakukan pada beberapa Dinas, badan. Mereka - pun telah merespon baik dan telah mengusulkan. Namun tidak di akomodir oleh kepala Badan perencanaan Daerah (Bappeda).
"Sebenarnya Kepala Bappeda harus mengakomodir program tersebut. Karena progam digitalisasi yang di usulkan lewat Dinas tersebut adalah salah satu Visi-Misi MTH-VR,"sorot Politisi Partai Gerinda itu.
Ohoitenan menilai Kepala Bappeda Malra sengaja untuk mengabaikan Visi-Misi MTH-VR lewat program Digitalisasi.
"Aneh kan, Dinas telah mengusulkan tetapi kepala Bappeda tidak mengakomodir. Sama saja dengan tidak mendukung program Dan Visi-Misi Bupati Dan Wakil Bupati Malra," kesal B.O akrab disapa.
Untuk itu, Balkud Ohoitenan,SH. Yang juga Anggota DPRD Malra Meminta Kepada Bupati Malra Agar meninjau Kembali Pimpinan OPD yang tidak mendukung Pemerintahan MTH-VR," harapnya.(APRI UWALYANAN).
0 comments:
Post a Comment