 |
Rahayaan mengatakan bahwa, pihaknya telah menggelar berbagai aksi pelayanan diantaranya pelayanan Antenatal Care (ANC) yakni pemeriksaan kehamilan, pemberian tablet tambah darah,dan pengukuran kondisi ibu hamil pada wilayah kerja setiap Puskesmas yang berada dalam lingkup wilayah kerjanya masing-masing.
"Secara spesifik kami ingin mencegah stunting salah satu caranya derngan Gerakan Ibu Hamil Sehat. Mengingat jumlah ibu hamil tersebar hampir seluruh puskesmas. Kebetulan karena ini adalah Launching perdana, maka kami libatkan dari wilayah kerja Puskesmas Watdek dan Kolser," jelas Rahayaan.
Untuk kegiatan ini lanjutnya, terdapat pemberian makanan tambahan secara simbolis dan juga pemberian tablet tambah darah untuk tiga puluhan orang.
"Untuk seluruh puskesmas, ibu hamil wajib mendapatkan pelayanan ANC yakni pemeriksaan kehamilan, pemberian tambah darah, pengukuran kondisi ibu hamil,"ujarnya.
Dijelaskannya, ada 12T dalam istilah pelayanan tersebut sebagai standar yang wajib dipenuhi oleh ibu hamil di wilayah kerja setiap Puskesmas.
" Untuk pelaksanaan rencana kerja kami Dinas Kesehatan pada saat ini, realisasinya kami sudah melaksanakan Aksi Bergizi di wilayah kerja Puskesmas Wain yakni SMP Wain disebabkan karena wilayah tersebut adalah salah satu lokus dari penanganan stunting.
Olehnya giat tersebut dikhususkan buat siswa-siswi sekolah yang berupa aktifitas fisik dan pemberian tablet tambah darah buat, edukasi makanan bergizi dan edukasi trias UKS,"rinciannya.
Kegiatan ini lanjut Kadis,dilaksanakan sesuai dengan program kerja setiap Puskesmas. "Kepada ibu-ibu hamil semuanya kami berharap agar tetap sehat dan pastilkan bahwa sudah mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar minimal dan semoga proses persalinannya berjalan lan car," tutupnya.
0 comments:
Post a Comment