![]() |
Demikian Pernyataan Kapolres Malra, AKBP Frans Duma, SP, kepada sejumlah awak media usai mengikuti upacara peringatan HUT Bhayangkara Ke-79 di ruang Bupati pada Selasa, 1 Juli 2025.
Kapolres mengungkapkan bahwa pada saat ia mulai bertugas,belum ada polres Malra karena masih satu dengan polres Tual,Tetapi dengan menghadapi berbagai polemik dan kekurangan.
Namun, dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat maka dipercayakan sehingga Polres Maluku Tenggara hadir dan dapat menyelesaikan berbagai konflik yang terjadi.
“Sampai sekarang, apa yang masih kurang kami sudah benahi, misalnya pengusulan Mapolres yang sementara diurus, mudah-mudahan tahun depan sudah dibangun, personilnya juga sudah ditambah, sampai dengan situasi Kamtibmasnya,” ungkapnya.
Frans Duma juga menyebutkan beberapa konflik besar yang terjadi selama ia bertugas, seperti peristiwa konflik antara Ohoiren-Ohoidertutu, Elat, dan Pemda-Ohoijang (Karang Tagepe). Namun, semua kejadian tersebut dapat diselesaikan bersama pemerintah daerah dan masyarakat.
“Kami harapkan mari kita terus bersinergi membangun karena suatu daerah akan maju itu nomor satu adalah keamanan yang harus kita jaga,” kata Kapolres
Pria berpakat AKBP itu juga menyampaikan harapan kepada Kapolres yang baru untuk melanjutkan pembangunan Mako Polres yang belum selesai.
“Saya berharap masyarakat Maluku Tenggara dapat kembali kepada ajaran leluhur melalui adat yang sakral dan bersandar pada adat itu sehingga kedepannya dapat lebih baik lagi,”harap Kapolres.
Sebelum mengakhiri, AKBP Frans Duma juga sebut, bahwa sejak dirinya bertugas di wilayah Hukum Polres Maluku Tenggara, terdapat banyak hal yang Unik.
"Kenapa saya harus sampaikan Unik, karena di Kabupaten Maluku Tenggara, walaupun sering terjadi Masalah akan tetapi masyarakat di Daerah ini Masi mengendepankan Nilai-nilai luhur.
Untuk itu, Frans Duma berharap, Nilai-nilai luhur yang sangat baik ini dapat di jaga dengan baik demi menciptakan Kehidupan yang juluki Ain Fangnan Ian dan Ain batang Ain.," harap Kapolres.
Dengan berakhirnya tugasnya di Maluku Tenggara, Kapolres menyampaikan banyak terima kasih kepada Pemerintah daerah, tokoh agama, dan masyarakat yang telah mendukungnya dalam tugas dari awal hingga akhir masa tugasnya di Bumi bertajuk Lar Ful Ngabal ini," tutup AKBP Frans Duma.(APRI UWALYANAN).
0 comments:
Post a Comment