![]() |
LANGGUR | MALRA-NEWS-ID - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) Umar Hanubun, memastikan bakal segera membayar gaji guru SD dan SMP untuk bulan Januari dalam waktu dekat.
Pernyataan ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Malra,Umar Hanubun, usai acara serah terima jabatan Kepala Sekolah SD Inpres Ohoijang, Jumat (14/2/2025).
Menurut Hanubun, keterlambatan pembayaran gaji guru ASN dan PPPK ini disebabkan karena kendala teknis, yakni soal penangkatan bendahara baru di Dinas Pendidikan Malra.
“Ini sebenarnya hal teknis saja. Karena kemarin kita usul bendahara baru. Usulan itu sampai di keuangan, bagian hukum, sampai di Ibu [Plt] Sekda, sampai di Pak [Pj] Bupati, itu kan butuh waktu dan proses sehingga agak lama,” ungkap Hanubun.
Selain mekanisme pengusulan yang panjang, menurut Hanubun, proses pengusulan juga dilakukan sebanyak dua kali.
“Kami usul bendahara yang satunya, tapi tiba-tiba dia menyatakan tidak sanggup menerima tugas itu. Lalu kami usul yang berikut lagi. Akhirnya lambat karena dua kali usul. Tapi alhamdulilah yang kedua sudah dapat SK, lalu sudah berproses sekarang,” terang Hanubun.
Dalam arahannya pada acara serah terima, Hanubun merencanakan pembayaran gaji guru paling terlambat sudah dapat dilakukan pada Senin depan (17/2/2025).
Sebagai informasi, total gaji yang akan dibayarkan kepada guru-guru untuk bulan Januari sekitar Rp6 miliar lebih. Terdiri atas gaji guru PPPK sekitar Rp1 miliar sekian. Sedangkan guru ASN itu sekitar Rp5 miliar sekian.
0 comments:
Post a Comment