LANGGUR, MALRA-NEWS-ID - Wakil Bupati Maluku Tenggara, Charlos Viali Rahantoknam, turun langsung meninjau kesiapan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) jelang pelaksanaan Upacara Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di Lapangan Upacara Kantor Bupati Maluku Tenggara, Jumat (25/7/2025).
Dalam peninjauan tersebut, Wabup Malra, Carlos Viali Rahantoknam didampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Maluku Tenggara, Muhamad Tukloy, Sekretaris Badan Theadora Ohoira, panitia HUT, serta para pelatih Paskibraka.
Di hadapan puluhan anggota Paskibraka yang tengah menjalani sesi latihan intensif, Wabup Rahantoknam memberikan motivasi penuh semangat.
“Beta (saya) yakin ade-ade yang belajar begin pasti punya manfaat besar ke depan,” ungkap Rahantoknam, yang disambut serentak dengan jawaban lantang “Amin!” dari para anggota Paskibraka.
Tak lupa, Wabup mengingatkan agar seluruh anggota tetap menjaga stamina dan fokus hingga puncak peringatan Hari Kemerdekaan.
“Tetap semangat ya,” pungkasnya dengan penuh optimisme dan juga memberikan Semangat.
Sementara itu, Sekretaris Badan Kesbangpol Maluku Tenggara, Theadora Ohoira, menjelaskan bahwa pendidikan dan pelatihan Paskibraka tahun 2025 bertujuan menyiapkan generasi muda yang berkarakter disiplin, tangguh, serta memiliki jiwa nasionalisme tinggi.
“Selain sebagai pengibar bendera pada upacara 17 Agustus, mereka juga diharapkan menjadi teladan di sekolah dan lingkungan masing-masing,” jelas Theadora.
Dirinya menambahkan, selama masa pelatihan yang berlangsung lebih dari dua pekan, para peserta mendapat pembekalan fisik, mental, serta wawasan kebangsaan yang intensif.
“Kami berharap adik-adik Paskibraka ini akan tumbuh menjadi pemimpin masa depan yang mencintai NKRI dan menghargai nilai-nilai persatuan,” pungkasnya.
Pantauan di lapangan memperlihatkan seluruh anggota Paskibraka dengan penuh disiplin mengikuti arahan pelatih. Meski terik matahari menyengat, mereka tetap berlatih dengan semangat tinggi, mencerminkan kesiapan mereka menyukseskan upacara bersejarah tersebut.
0 comments:
Post a Comment