 |
“PKK berkontribusi nyata membantu menurunkan angka stunting yang awalnya 23 persen berdasarkan data E-PPGBM per Desember 2024 menjadi 15,68 persen,” ungkap Hanubun usai melantik pengurus PKK Kabupaten Maluku Tenggara 2025-2030 di Langgur, Kamis (18/9/2025).
Menurut Hanubun, PKK melalui berbagai kegiatan pemberdayaan berperan langsung menyentuh kehidupan keluarga dan masyarakat hingga ke tingkat desa dan kelurahan, tidak hanya fokus pada pemberdayaan perempuan, tetapi juga mendorong keterlibatan seluruh keluarga dalam membangun kesejahteraan bersama.
“PKK hadir untuk membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan keluarga sejahtera, mandiri, dan berdaya saing.
Program PKK seperti kesehatan, pendidikan anak, ketahanan pangan, hingga peningkatan ekonomi kreatif telah terbukti memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Pemerintah daerah, kata Bupati, mengapresiasi kiprah PKK yang menjadi mitra strategis dalam mempercepat pembangunan berbasis keluarga.
Peran PKK dinilai penting dalam mensosialisasikan program pemerintah hingga ke lapisan masyarakat paling bawah.
Selain itu, PKK juga aktif mendorong gerakan hidup bersih dan sehat, penurunan angka stunting, hingga penguatan UMKM berbasis rumah tangga.
Hal ini menjadi bukti nyata PKK tidak hanya mendampingi, tetapi juga menjadi penggerak utama dalam membangun masyarakat dari lingkup terkecil, yakni keluarga.
“Dengan peran yang semakin kuat, PKK diharapkan terus berinovasi serta menjalin sinergi bersama pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat, sehingga mampu mewujudkan Maluku Tenggara yang lebih maju, sehat, dan sejahtera,” ujarnya.
“Melalui 10 Programnya, PKK membantu perempuan Kabupaten Maluku Tenggara untuk beradaptasi dengan situasi apapun, terutama pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat serta pemanfaatan pekarangan,” tambahnya.
Di akhir arahannya, Hanubun meminta pengurus PKK untuk mengarahkan seluruh kader PKK yang tersebar di 11 Kecamatan, 190 Ohoi agar menjadi energi perempuan di level desa hingga dasawisma.
0 comments:
Post a Comment